REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Liverpool, Brenden Rodgers memuji penampilan dua anak asuhnya, Joe Allen dan Philippe Coutinho pada laga kontra Queens Park Rangers, Ahad (19/10) malam WIB. Pada laga yang berlangsung di Loftus Road Stadium, the Reds menang dramatis melalui dua gol bunuh diri pemain QPR.
"Pada babak pertama kami tidak mendapatkan ritme permainan, tidak ada kecepatan di dalam permainan. Namun masuknya Allen dan Coutinho memberikan kami kreatifitas serangan yang bervariasi," ujar Rodgers seperti dilansir Sky Sport.
Sejak masuknya Philippe Coutinho dan Allen pada menit ke-66 menggantikan Lallana dan Emre Can, serangan Liverpool menjadi semakin hidup. Liverpool bahkan sempat unggul terlebih dahulu melalui aksi bunuh diri bek Richard Dunne yang salah mengantisipasi umpan silang Glen Johnson pada menit ke-27.
Empat menit sebelum peluit panjang berbunyi, Eduardo Vargas berhasil menaklukkan Mignolet dari jarak dekat untuk menyamakan skor menjadi 1-1
Drama terjadi saat perpanjangan waktu ketika kedua kubu saling mencetak gol. Berawal pada menit ke-91, Liverpool memimpin setelah Coutinho berhasil menjebol gawang McCarthy. Akan tetapi, semenit berselang kedudukan kembali imbang usai tandukan Vargas memanfaatkan sepak pojok tak mampu diamankan Mignolet.
Saat laga tampaknya akan berakhir imbang 2-2, petaka hadir bagi QPR saat serangan balik cepat Liverpool melalui Sterling justru salah diantisipasi Steven Caulker dan malah memasukkan bola ke gawang sandiri. Skor akhir 3-2 untuk kemenangan Liverpool tetap bertahan hingga laga usai.