REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER--Manuel Pellegrini tak terpengaruh dengan kekalahan tim asuhannya Manchester City di Liga Primer Inggris akhir pekan lalu. City tumbang di kandang West Ham dengan skor 1-2 dan turun ke posisi ketiga, namun hanya terpaut enam angka dari pemuncak klasemen Chelsea.
Setelah laga Capital One pada tengah pekan ini melawan Newcastle, City akan menjamu rival sekota Manchester United di Stadion Etihad, Ahad (2/11). Pellegrini mengatakan terlalu dini berbicara tim pemenang gelar juara. Ia menegaskan bahwa City hanya perlu mempertahankan mentalitas mereka seperti musim lalu saat mampu memenangkan persaingan ketat dengan Liverpool dan Chelsea
"Kami ada di peringkat ketiga klasemen saat ini. Kami harus melanjutkan bermain sebagai juara. Tidak ada yang terjadi hari ini dalam pertandingan di mana kami punya empat, lima peluang emas untuk mencetak gol," kata dia seperti dikutip Eurosport, Senin (27/10).
Pellegrini percaya timnya tidak menghadapi tantangan berbeda musim ini selain status mereka sebagai juara bertahan. Setiap laga, kata pelatih asal Cile ini sangat berat dengan status itu.
Saat ini, kata dia, City bertahan lebih baik ketimbang musim lalu. Namun ia buru-buru mengingatkan timnya harus berkembang karena kebobolan satu atau dua gol yang menurutnya kebanyakan.
"Saat saya bicara pertahanan, saya bicara tentang tim secara keseluruhan. Saya tidak bicara tentang pemain secara individu," tegasnya.
Ia menyatakan tidak ada yang tahu masa depan. City yang masih bisa meraup 87 angka tambahan, kata Pellegrini, akan berjuang maksimal untuk mendapatkannya.