Kamis 30 Oct 2014 14:40 WIB

WHO: Kasus Ebola Menurun di Liberia

Rep: Gita amanda/ Red: Esthi Maharani
WHO menyatakan hingga saat ini ebola merenggut 1.427 korban jiwa dari 2.600 kasus yang ditemukan.
Foto: Reuters
WHO menyatakan hingga saat ini ebola merenggut 1.427 korban jiwa dari 2.600 kasus yang ditemukan.

REPUBLIKA.CO.ID, MONROVIA -- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melihat adanya penurunan jumlah penguburan korban ebola di Liberia. Ini berarti, laju kasus ebola di negara tersebut melambat meski masih belum bisa dikendalikan sepenuhnya.

Dilansir dari Aljazirah, WHO mengatakan Liberia mungkin mengalami penurunan dalam penyebaran ebola. Terlihat dari berkurangnya jumlah penguburan dan pasien baru yang dikonfirmaski laboratorium. Sisten Direktur Jenderal WHO Bruce Aylward mengatakan, tingkat kasus baru di Liberia tampak melambat.

"Kita tetap perlu berhati-hati. Penurunan belum signifikan," katanya.

Ia mengatakan ada 13.703 kasus di delapan negara. Sementara jumlah korban tewas yang dilaporkan diperkirakan mencapai lebih dari 5.000 jiwa.

Aylward mengatakan, ia sedikit khawatir menyimpulkan penurunan ebola dan menyatakan virus tersebut telah terkontrol.

"Ini seperti mengatakan, harimau peliharaan Anda sudah terkontrol," ujarnya.

Namun menurutnya, jika kecenderungan ini terus berlanjut negara-negara yang paling parah terkena dampak ebola dapat terus melakukan langkah-langkah untuk mencegah laju ebola.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement