REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Wasit Milorad Mazic meniup peluit panjang tanda pertandingan Olympiakos melawan Juventus berakhir. Gol semata wayang Pajtim Kasami menit 35 membuat publik Stadio Georgios Karaiskaki bersorak-sorai, Juventus pulang dengan kepala tertunduk.
Dua pekan lalu menjadi kesan buruk Juventus dipecundangi Olympiakos. Dan kini di Juventus Stadium, Thrylos menanti hari pembalasan.
Juventus dikabarkan dalam keadaan siap tempur dengan kembalinya Carlos Tevez dan Paul Pogba untuk bermain sejak diistirahatkan. Terlebih, dominasi Juventus di Serie A Italia semakin kentara dengan membabat Empoli 2-0 di Stadio Carlo Castellani.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menyemangati anak asuhnya dengan mengatakan partai melawan Olympiakos sangat krusial demi melanjutkan kiprah Juventus di Liga Champions. Allegri mengatakan tim berada dalam kekuatan penuh untuk bertanding dalam partai 'hidup dan mati'.
''Ini pertandingan hidup dan mati. Karena, akan menjadi sulit jika kita kalah. Tidak ada alasan kalah dan kita masih punya kesempatan untuk membalasnya. Kita yakin itu,'' ujarnya dilansir dari laman Sportal.
Optimistis Allegri dipicu karena Juventus layak untuk mendapat poin ketika bertandang ke Athena. Hanya saja, ketidakberuntungan berada di pihak Juventus dengan kecolongan gol dari Kasami.
''Kita memiliki potensi itu (menang), kita banyak peluang di sana. Dan, kini kita akan buktikan di sini,'' ujarnya.