Ahad 09 Nov 2014 01:51 WIB

Duet Djadjang Nurdjaman-Ferdinand Sinaga 3 Kali Angkat Trofi Bersama

Pemain Persib Bandung merayakan juara.
Foto: Twitter
Pemain Persib Bandung merayakan juara.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung sukses menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 setelah mengalahkan Persipura Jayapura dalam drama adu penalti di Stadion Gelora Sriwiyaja, Palembang, Jumat (7/11). Gelar juara yang sudah sangat ditungu-tunggu Persib karena sudah 19 tahun puasa gelar.

Bagi pelatih kepala Persib Djadjang Nurdjaman dan ujung tombang Ferdinand Sinaga, gelar ini memiliki arti spesial. Pasalnya, ini adalag trofi ketiga yang mereka angkat bersama-sama.

Pertama, kedua pelatih-pemain yang memang memiliki kedekatan sejak lama ini meraih gelar juara dalam ajang Porprov (sekarang Porda) Jawa Barat tahun 2006 silam. Piala kedua mereka raih di kompetisi ISL U-21 2008/2009. Dan, tahun ini mereka meraih piala dari kompetisi sepakbola tertinggi tanah air ISL.

“Untuk diketahui, buat Ferdinand, ini adalah ketiga kali merasakan juara bersama saya. Walaupun, yang dua di level Porprov Jabar dan U-21. Tapi, tiga-tiganya bersama saya,” ujar coach Djanur seperti dikutip situs Simamaung.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement