REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gelandang Persib, Atep, turut berduka untuk sekitar 20 bobotoh yang masih dirawat di beberapa rumah sakit di Bandung usai mendapat penyerangan dari orang tidak dikenal di Pasar Rebo, Jakarta Selatan, Ahad (9/11) dini hari.
Atep mengaku sangat sedih saat mendapat kabar tersebut, apalagi kesedihan Bobotoh di rumah sakit sangat berbeda dengan suasana hiruk-pikuk perayaan kemenangan termasuk arak-arakan kendaraan yang sudah dijadwalkan hari ini.
"Di tengah euforia ini ada teman-teman bobotoh yang masih berjuang untuk ke Bandung dan ada juga yang dirawat di rumah sakit," kata pemain yang menjadi kapten kedua Persib.
Atep berharap, bobotoh yang masih di perjalanan dan di rumah sakit dapat diberi kelancaran, kesabaran dan cepat bergabung kembali dalam suasana kemeriahan kemenangan tim kesayangan.
"Saya pun berharap pihak berwajib dapat ikut bekerja sama untuk mengawal bobotoh yang masih dalam perjalanan. Selain itu, kita pun berharap yang di rumah sakit cepat sembuh," harapnya.