REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Timnas Jerman akan menjamu tim lemah Gibraltar dalam laga lanjutan Grup D kualifikasi Piala Eropa 2016 pada Sabtu (15/11) dinihari WIB. Meskipun lebih difavoritkan, Jerman tak sedikit pun memiliki sentimen negatif atau pandang remeh terhadap kemampuan Gibraltar dalam bermain sepak bola.
Hal ini diungkapkan pemain bertahan tim Panser, Jerome Boateng. Menurutnya, timnya harus menaruh rasa hormat pada tiap lawannya. "Konsentrasi kami tetap sama seperti pada laga-laga sebelumnya," ujarnya dikutip Reuters.
Juara dunia dikabarkan bakal tetap menurunkan tim terkuat. Ini dilakukan guna mendongkrak posisi Jerman yang masih tertahan di urutan ketiga klasemen Grup D. Thomas Mueller dan kawan-kawan baru mengukir empat poin dari tiga laga terakhir. Posisi Jerman masih di bawah Polandia dan Irlandia yang menghuni posisi pertama dan kedua.
"Tentu saja, saya berharap bahwa kita akan bermain dengan tim terkuat kami," ungkap asisten pelatih der Panser, Thomas Schneider, Kepada wartawan. Menurutnya, Jerman harus pasang target setidaknya mampu menang di atas 5-0. "Kami bakal bermain dengan sangat serius," ujarnya menambahkan.
Jerman bakal kehilangan sejumlah pemain kunci dalam laga nanti. Sederet nama seperti kapten Bastian Schweinsteiger, pemain sayap Marco Reus dan gelandang serang Julian Draxler harus diparkir lantaran cedera.
Kondisi serupa juga mendera Andre Schuerrle dan Julian Draxler. Bahkan tiga nama terakhir dikabarkan bakal absen saat Jerman melakoni laga persahabatan dengan Spanyol, seminggu pascabentrokan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika