Selasa 25 Nov 2014 18:41 WIB
Piala AFF 2014

Laga ke-50 Indonesia yang Berakhir Tragis

Para pemain timnas senior Indonesia tertunduk lesu usai dikalahkan Filipina di Piala AFF 2014, Selasa (25/11).
Foto: Prasetyo Utomo/Antara
Para pemain timnas senior Indonesia tertunduk lesu usai dikalahkan Filipina di Piala AFF 2014, Selasa (25/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pertandingan melawan Filipina merupakan laga ke-50 Indonesia di ajang piala AFF. Sayangnya, di laga ini Indonesia menelan kekalahan telak 0-4.

Opta mencatat dalam lima pertemuan sebelumnya melawan Filipina di turnamen sepak bola antarnegara Asia Tenggara ini, tim Merah Putih selalu menang. Rekor gol pun fantastis, mencetak 21 gol dan hanya kebobolan sekali.

Sayangnya, pada pertemuan keenam kalinya, Indonesia langsung kemasukan empat gol langsung dan tak mampu. Ini juga menjadi kemenangan keenam sekaligus terbesar yang pernah ditorehkan the Azkals sejak 2004.

Sebelum Piala AFF 2014, Filipina mencetak 17 gol. Namun dalam dua kali tampil dalam laga Grup A, delapan gol sudah disarangkan Philip Younghusband dkk ke gawang lawan-lawannya. Bukti meningkatnya performa the Azkals di bawah asuhan pelatih AS Thomas Dooley.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement