REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Latihan Sriwijaya FC harus mengungsi dari Stadion Gelora Sriwijaya di komplek Jakabaring Sport City yang merupakan markas klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut. Anak-anak asuhan pelatih Benny Dollo harus mengungsi latihan ke stadion Patra Jasa di kawasan Plaju.
Sekretaris Sriwijaya FC Ahmad Haris mengatakan latihan pemain Sriwijaya FC pada Senin (8/12) harus pindah ke Stadion Patra Jasa karena stadion Gelora Sriwijaya dipakai untuk persiapan pembukaan dan pertandingan sepak bola ASEAN University Games.”
“Walau stadion Gelora Sriwijaya tidak bisa digunakan untuk latihan, latihan pemain harus tetap berjalan walau harus mengungsi. Latihan hari ini, minus Ferdinand Sinaga, Patrich Wanggai dan Zukili Syukur serta dua pemain asing baru,” kata Ahmad.
Untuk pemain asing, menurut Ahmad, Morimakan Koita, Senin malam ini sudah kembali ke Palembang setelah penandatanganan kontrak pekan lalu dia kembali terbang ke Dubai mengambil tas perlengkapannya yang tertinggal di sana. Besok rencananya dia sudah bisa mulai latihan.
Tiga pemain Sriwijaya FC berlabel tim nasional, Ferdinand Sinaga dan Patrich Wanggai absen latihan karena masih menyelesaikan urusan keluarganya. Mereka berdua sudah absen latihan sejak akhir pekan lalu.
“Ferdinand mempersiapkan keluarganya yang akan pindah ke Palembang, dia ada di Makassar. Sementara Patrich menemani istrinya yang akan melahirkan di Jayapura,” ujar Sekretaris tim Sriwijaya FC.
Khusus Zulkifli Syukur mantan pemain Mitra Kukar, menurut Ahmad Haris sampai Senin, 8 Desember memang belum tiba di Palembang. “Untuk pemain asing asal Uruguay Christian Andres Vaquero Abad direncanakan tiba di Palembang 17 Desember mendatang,” kata Ahmad.