REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Arsenal, Arsene Wenger menganggap komentar dari masryarakat ibarat pengadilan. Belakangan ini, Wenger memang sedang berada di bawah intimidasi dari beberapa pendukung Arsenal.
Lantaran para the Gooner menganggap Arsenal tidak tampil konsisten dalam melakoni Liga Primer Inggris musim ini. Setelah kekalahan 2-3 timnya dari Stoke City akhir pekan lalu, sekelompok pendukung Arsenal mencaci maki pelatih asal Prancis itu di sebuah stasiun kereta api.
Melihat itu, Wenger merasa siapapun yang tengah dihujani kritikan oleh masyarakat harus bisa mengatasi keadaan. Menurutnya, seorang pelatih yang sedang dikritik harus tetap menghormati komentar miring.
"Saya pikir masyarakat ya seperti ini sekarang, semua orang harus dihormati, saya pikir tidak ada yang tidak ingin tidak dihormati. Ini adalah pengadilan permanen (komentar masyarakat), Anda harus bisa mengatasi itu," kata Wenger seperti dikutip Sportsmole.