REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pada Jumat (2/1) malam lalu, pintu kedatangan Bandar Udara Linate di Milan, Italia, penuh sesak. Pada hari-hari biasa, kondisi ini tidaklah lazim.
Namun, kala itu, ribuan orang memiliki alasan nan nyata untuk berkerumun. Mereka, fan setia Inter Milan (Interisti), dengan beragam latar belakang dan usia, bersiap menanti kedatangan seseorang. Dialah Lukas Podolski, pesepak bola asal Liga Primer Inggris, Arsenal.
Setelah sabar menanti beberapa waktu di mulut pintu kedatangan, Podolski akhirnya tiba. Tanpa dikomando, para pendukung setia I Nerazzurri, menyanyikan lagu selamat datang bagi pemain berkebangsaan Jerman tersebut.
Poldi, dengan setelah khas anak muda, dilengkapi topi bertuliskan "AHA!!" serta syal biru hitam khas Inter, terlihat tersenyum bangga.
Kedatangan pria keturunan Polandia ini, tak disia-siakan segelintir pendukung untuk ber-selfie bersama. Meski singkat, Podolski sempat memberikan sepatah dua patah kata kepada awak media di sana. "Saya senang bisa berada di sini," ujar Podolski.
Kurang dari sepekan, situasi serupa terhampar di Bandara Linate, bandara terbesar kedua di Milan, setelah Malpensa. Pada Kamis (8/1) waktu setempat, ribuan fand setia Inter kembali menyemut untuk memberi sambutan meriah atas kedatangan winger Bayern Muenchen, Xherdan Shaqiri.
Begitu keluar dari pintu kedatangan, Interisti yang hadir menyanyikan yel-yel tanda selamat datang. Seperti ketika kedatangan Podolski, Shaqiri pun tersenyum lebar. Kepada sejumlah wartawan yang hadir di sana, pemain berkebangsaan Swiss ini mengaku senang bisa merampungkan kepindahannya ke Inter.
"Saya siap untuk membela Inter," ujar Shaqiri. Pun, ia mengaku senang bisa berada di Milan. Tak lupa, Shaqiri menyampaikan terima kasih kepada pendukung sejati La Beneamata yang hadir di bandara. "Mereka sungguh luar biasa," kata mantan pemain Basel tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika