REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Misi Tottenham Hotspur menuju ke final Piala Liga Inggris boleh jadi mulai menemukan titik terang. Asa itu kian terbuka setelah Christian Eriksen dan kawan-kawan berhasil menekuk Sheffield United dengan skor tipis 1-0, di stadion, White Hart Lane, London, Kamis (22/1).
Namun, hasil positif milik the Lilywhites, sebutan untuk Tottenham, bisa dibilang diraih dengan susah payah. Pasalnya gol yang ditunggu baru tercipta pada babak kedua. Itu pun dari sepakan penalti Andros Townsend menit ke 74. Memanfaatkan kesalahan pemain belakang tim tamu, James McEveley yang menyentuh bola dengan tangan.
Dilihat dari keseluruhan jalannya pertandingan, Terlihat jelas Tottenham sangat menguasai laga. Kyle Walker dan kawan-kawan mampu memainkan penguasaan bola hingga 65 persen, sementara sisanya milik Sheffield.
Sehingga berkaca dari statistik diatas, tampaknya Tottenham kudu bermain efektif di pertemuan kedua, jika ingin melenggang ke final. Karena meski menang di laga pertama, pertandingan itu terasa sulit bagi mereka.
"Saya pikir ini menjadi laga sulit. Sheffield bermain agresif dan memotong setiap peluang. Kami hampir tidak menemukan celah," kata Pochettino dilansir dari Sky Sport.
Sheffield United adalah peserta League 1, atau liga kasta ketiga di Inggris. Namun, perjalanan tim tersebut menuju semifinal Capital One Cup, patut diwaspadai. Nama-nama perserta liga Primer seperti Southampton, Westa Ham United terlebih dahulu menjadi korban kegemilangan tim dengan warna kostum merah putih ini.
Hal ini pun diamini oleh sang pelatih, Mauricio Pochettino. Juru taktik asal Argentina itu meminta anak asuhnya agar fokus dalam pertandingan pekan depan. Namun, Dia mengaku tetap optimis meraih hasil maksimal.
"Kami harus tetap fokus. Kami harus memainkan laga kedua untuk mencoba meraih kemenangan," tutur mantan pesepakbola profesional yang berposisi sebagai bek tengah itu.