REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, MALANG--Persipura Jayapura harus menggantungkan harapannya kepada Mitra Kukar untuk lolos ke semifinal SCM Cup 2015. Sebab tim Mutiara Hitam gagal memetik kemenangan dalam laga terakhir mereka di Grup B. Bahkan, Persipura dipermalukan 1-4 oleh Arema Cronus Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Kamis (22/1).
Persipura berharap Mitra mengalahkan Persela Lamongan dengan skor berselisih di bawah enam gol. Dengan demikian Persipura, Mitra, dan Persela akan sama-sama mengumpulkan nilai tiga. Persipura lolos karena akan memiliki perhitungan gol lebih baik.
Sementara Persela hanya butuh hasil imbang dalam laga yng akan berlangsung Kamis malam ini. Tambahan satu poin akan membuat poin Persela menjadi empat, satu di atas Persipura.
Laga Persipura kontra Arema berlangsung seru dan menarik. Meski lapangan berat akibat diguyur hujan, kedua tim tetap memaksakan bermain dengan tempo cepat. Sebab kedua tim sama-sama harus memetik hasil bagus supaya tidak kehilangan tiket semifinal.
Tim Mutiara Hitam mampu unggul cepat pada menit kelima lewat Boaz Solossa.
Berawal dari operan Robertino Pugliara, Ian Louis Kabes terlepas di sisi kiri wilayah pertahanan Arema. Kabes memberikan umpan matang kepada Boaz yang dengan mudah mengarahkan bola ke sebelah kanan kiper I Made Wardhana. Sang penjaga gawang hanya bisa melihat bola menjebol gawangnya karena sudah terlanjur berada di tiang sebelah kiri.
Tapi keunggulan ini tak bertahan lama. Hendro Siswanto menyamakan kedudukan pada menit ke-18. Memanfaatkan umpan silang Abblode Yao Rudy, Hendro yang datang dari lini kedua tak terkawal. Ia melompat melakukan gerakan sliding untuk menyambut bola yang bergerak cepat. Hendro berhasil meneruskan bola ke gawang untuk membobol gawang Persipura.
Babak kedua, Arema berganti unggul setelah Abblode Yao Rudy mencetak gol pada menit ke-59. Kerja sama satu dua dengan Hendro diselesaikan dengan tendangan kaki kiri yang tak bisa ditahan kiper Persipura Dede Sulaiman.
Tim Mutiara Hitam makin terpuruk setelah Emmanuel Wanggai diusir pada menit ke-63 akibat mengasari pemain Arema. Tak lama berselang, pelatih Arema Suharno memasukkan Ahmad Bustomi menggantikan Ferry Aman Saragih. Masuknya Bustomi menjadikan Arema makin trengginas.
I Gede Sukadana menambah keunggulan Arema lewat gol indah lewat tendangan jarak jauh. Melihat Dede sedikit maju ke depan, Sukadana melepaskan bola yang sempat mengenai mistar sebelum menjebol gawang Persipura. Keunggulan Singo Edan ditutup oleh gol berkelas Sengbah Kennedy. Mendapat operan dari Hasim Kipuw, Sengbah berkelit dari sergapan Bio Paulin untuk kemudian mengecoh Dede dengan melambungkan bola ke tiang dekat.
Hasil ini memastikan Arema menjuarai Grup B. Singo Edan akan berhadapan dengan runner up Grup A Persebaya Surabaya di semifinal. Laga ini dipastikan bakal berlangsung sengit mengingat rivalitas kedua tim di Jawa Timur.