REPUBLIKA.CO.ID, MANNCHESTER -- Manajer Manchester United Louis van Gaal enggan berlama-lama menanggapi kritik mantan pemain United, Paul Scholes.
Sang Meener menganggap krtik yang dilayangkan Scholes adalah hal yang wajar. Sebab Scholes sendiri merupakan seorang penggermar Iblis Merah.
Sebelumnya, Scholes mengkritiki gaya bermain MU di bawah asuhan Van Gaal yang jauh dari megesankan.
Tidak hanya itu mantan punggawa Tim Nasional Inggris itu, menyatakan Van Gaal sering membuat kesalahan dengan tidak menempatkan Wayne Rooney tidak pada posisi seharusnya.
Sehingga tak heran jika performa United menurun di musim ini, lantaran Van Gaal belum memahami gaya bermain Uinted yang sebenarnya.
Eks arsiek Timnas Belanda tersebut lebih memilih tidak merisaukan krtikan Scholes yang dialamatkan padamya. Bahkan Van Gaal mengaku sudah terbiasa dengan kritikan semacam itu.
Hanya saja Van Gaal mengharapkan anak asuhnya tidak terpengaruh dengan situasi seperti ini. Justru para pemain harus bisa terpacu dengan kritikan dari semua pihak.
"Sebelumnya, saya harap dia (Scholes) adalah penggemar MU. Saya terbiasa dengan hal semacam itu, para pemain juga. Mereka bukan pesepakbola profesional kemarin sore. Mungkin ada beberapa pemain yang terpengaruh, tapi normalnya itu tak berpengaruh ke pemain dan juga saya sendiri," ujar Scholes, seperti dikutip Manchester Evening News, Sabtu (14/2).
Scholes yang sudah mencetak total 155 gol bersama United, juga tak habis pikir dengan strategi Van Gaal yang belakangan lebih sering menempatkan Rooney di berbagai posisi, alih-alih menjadikannya sebagai ujung tombak yang merupakan posisi idealnya.