REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER --Striker Wayne Rooney tampil sebagai bintang lapangan ketika Manchester United mengalahkan Sunderland 2-0 di Stadion Old Trafford, Sabtu (28/2) malam. Dua gol kemenangan pasukan Setan Merah itu diborong seluruhnya oleh kapten tim nasional Inggris tersebut.
Dalam laga ini, MU harus berjuang keras di sepanjang 45 menit pertama. Setidaknya hingga laga berakhir pada babak pertama, Sunderland mampu membuat MU kehilangan akal untuk meraih gol. Situasi baru berubah setelah memasuki babak kedua. Pelatih MU, Louis Van Gaal, kemudian melakukan perubahan dengan menarik Angel Di Maria dan menurunkan Adnan Januzaj.
Peluang pun langsung diciptakan oleh tuan rumah. Lewat umpan sundulan Falcao, Rojo mencoba meneruskannya ke arah gawang. Sayangnya tendangan pemain ini terlalu melambung.
United memang terlihat masih belum menemukan jalan keluar dari kebuntuannya. Berkali-kali tendangan para pemainnya tidak terarah dengan baik ke arah gawang.
Sedikit keanehan terjadi di tengah pertandingan ketika Falcao dijatuhkan oleh pemain Sunderland. Pada tayangan ulang jelas terlihat O'Shea menjatuhkan Falcao yang tengah menguasai bola tepat di depan gawang.
Namun, wasit justru melihatnya berbeda. Kartu merah malah diberikan kepada Wes Brown. Beberapa pemain Sunderland sempat memprotes hal ini, tetapi wasit tidak mengindahkannya.
Maka hadiah penalti pun jatuh ke tuan rumah. Ini rupanya adalah hadiah yang manis bagi mereka. Rooney yang ditugasi mengeksekusi tendangan berhasil menyarangkan bola ke pojok kiri gawang di menit ke-66 tanpa bisa dihindari sang kiper.
Gol pertama ini memicu United untuk memburu gol kedua mereka. Januzaj yang baru saja bermain di babak kedua ini mencoba untuk membawa peruntungan bagi timnya. Ia berkali-kali melepaskan tembakan ke gawang Sunderland. Hanya saja tak satu pun yang berhasil menembus pertahanan lawan.
Kini United seperti baru menemukan semangatnya usai bermain monoton di babak pertama. Sunderland, sebaliknya, harus mati-matian menjaga pertahanan mereka dari rentetan serangan tuan rumah.
Kesempatan itu pun datang di menit ke-84. Lagi-lagi Januzaj yang tidak ada hentinya melakukan serangan kali ini menjadi kunci serangan Rooney. Tendangannya yang gagal karena mampu ditepis Pantilimon itu memantul dan langsung disambut Rooney yang sudah berdiri di muka gawang.
Tanpa berpikir lagi, Rooney langsung menyundul bola itu dengan keras. Pantilimon yang bahkan belum sempat bangkit dari posisi penyelamatannya yang pertama itu akhirnya tak mampu mencegah datangnya bola. Skor 2-0 bagi Iblis Merah.
Gol dari Rooney ini sekaligus menutup permainannya di laga kali ini. Pasalnya, Van Gaal memutuskan untuk menggantinya dengan Juan Mata.
Mendekati akhir, pada menit ke-90, United nampaknya berhasil mencetak angka ketiga kalinya. Sayangnya posisi Herrera ketika meneruskan umpan Valencia itu sudah lebih dulu Off side. Wasit pun langsung menganulir gol itu.
Gempuran yang tak ada hentinya rupanya tak mampu dibendung Sunderland yang telah kehilangan satu pemainnya. Mereka makin lama hanya sanggup bermain bertahan.
Hingga tambahan waktu tiga menit berakhir, The Black Cats tak sanggup menyarangkan satu gol pun ke gawang tuan rumah. Akhirnya mereka harus rela tiga poin dari laga ini dipungut oleh United.
Ikuti Whatsapp Channel Republika