REPUBLIKA.CO.ID, PARMA  --  Presiden Asosiasi Pemain Sepak Bola Italia (AIC), Damiano Tommasi mengatakan Parma akan bermain melawan Atalanta jika kondisinya memungkinkan. The Ducali sebelumnya terpaksa harus menunda dua pertandingan Serie A terakhirnya.

Lantaran Parma tengah berjuang di tengah krisis finansial yang membuatnya tak mampu membiayai perjalanan maupun penyelenggaraan pertandingan.

"Liga telah menjadwalkan untuk membahas situasi Parma dan kami menunggu jawaban mereka. Bisa dibilang peluang menampilkan Parma-Atalanta masih 50 persen," kata Walikota Federico Pizzarotti kepada Rai Sport, dikutip Football Italia.

Meski begitu, Pizzarotti memastikan bahwa para pemain akan tetap berlatih. Katanya, semua dalam hal ini tetap melakukan peran mereka masing-masing. "Aku pikir menyatakan bangkrut bukan solusi terbaik. Saya lebih suka melanjutkan kejuaraan," ujarnya.

Pizzarotti mengatakan guna menutup masalah ini akan mengambil semua kesempatan. Mereka berharap seseorang membeli klub dengan cepat atau mungkin dengan lelang. "Kami akan mengambil apa pun kesempatan yang datang," tambah Pizzarotti.

Sebelumnya, ia sempat menyerang Presiden Parma, Giampietro Manenti dengan pernyataannya. Mananti saat itu menyatakan bahwa diskusi soal pembelian klub harus melalui dirinya terlebih dahulu.

"Saya setuju dengan apa yang ia katakan. Tapi, banyak dari mereka yang tertarik dengan Parma ingin membicarakannya dengans seseorang yang mewakili kota ini. Saat Anda ingin membeli klub sepakbola, Anda harus memulai dialog dengan pemegang wilayahnya juga. Mungkin ia belum paham soal ini," kata Pizzarotti.

Ikuti Whatsapp Channel Republika