Jumat 27 Mar 2015 12:46 WIB

Akun Facebook Kopilot Germanwings Dilindungi atas Permintaan Keluarga

Rep: c26/ Red: Dwi Murdaningsih
Aparat kepolisian Jerman mengangkut kotak dari rumah orang tua copilot Germanwings, Andreas Lubitz, di Montabaur, Jerman, Kamis (26/3).
Foto: Reuters/Kai Pfaffenbach
Aparat kepolisian Jerman mengangkut kotak dari rumah orang tua copilot Germanwings, Andreas Lubitz, di Montabaur, Jerman, Kamis (26/3).

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Anggota keluarga dari kopilot pesawat Germanwings 9525 Andreas Lubitz  telah mengajukan permintaan untuk melindungi akun media sosial Facebook miliknya. Lubitz telah tewas dalam kecelakaan pesawat yang dikendarainya di Pegunungan Alpen, Prancis, Rabu (25/3) lalu.

Dikutip dari Mirror Online, Jumat (28/3), perlindungan akun kopilot berusia 28 tahun ini berarti profilnya tidak akan muncul di ruang publik seperti peringatan ulang tahun, pencarian, atau mungkin penyaranan orang yang dikenal.Hal ini juga berarti orang lain tidak bisa masuk ke akun orang yang telah meninggal untuk menambah atau menghapus konten yang ada.

Pihak Facebook sendiri tidak memberi tahu alasan permintaan keluarga Lubitz sebab itu merupakan privasi yang harus dijaga. Media sosial milik pengusaha muda Mark Zuckeberg ini hanya memberikan keterangan bahwa permintaan ini sudah diajukan keluarganya sejak tragedi Germanwings dan sebelum diungkap secara rinci.

"Perlu diingat bahwa kami tidak dapat memberi informasi login untuk akun yang mendapat perlindungan. Itu akan melanggar kebijakan kami," tulis sebuah peringatan jaringan sosial Facebook di halaman bantuannya

Sebelumnya penyidik Brice Robin mengatakan hasil kotak hitam pesawat menunjukkan Lubitz masih bernapas dan tidak menanggapi permintaan pilot yang terkunci di luar ruang kokpit pesawat. Kejadian itu berakibat pesawat jenis Airbus 320 itu menukik tajam menuju bukit salju Pegunungan Alpen.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement