REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Presiden Yaman Abd Mansour Hadri menyebut Kelompok Houthi sebagai boneka Iran.
Dilansir dari Al Arabiya Houthi telah menghancurkan Yaman dengan ketidakdewasaan politik yang dimilikinya. Ia juga menyalahkan Iran sebagai penyebab dari kekacauan yang terjadi di negaranya.
Hadi bertemu dengan 26 negara Arab di Konferensi Liga Arab. Dengan menghadiri pertemuan tersebut, ia berhadap mendapatkan dukungan dari negara-negara yang hadir.
Sebanyak 10 negara telah bergabung untuk melakukan operasi Badai Tegas dipimpin Arab Saudi. Mereka melakukan serangan udara melawan Houthi yang menguasai wilayah Yaman.
Hadi meminta tentara Yaman untuk melindungi lembaga negara. Dia juga berharap tentara Yaman hanya mengikuti perintah dari pemimpin yang sah.