REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester City kembali tak bernyali lawan Crystal Palace pada Selasa (7/4) dini hari WIB. Kekalahan 1-2 di Selhurst Park, London, itu akhirnya menimbulkan spekulasi pemecatan Manuel Pellegrini sebagai pelatih the Citizens.
Kekalahan dari Crystal Palace membuat City terancam tak meraih satupun gelar pada musim ini. Meski begitu, Pellegrini tak mengkhawatirkan masa depannya sebagai pelatih Manchester Biru.
Pelatih asal Cile itu tak takut dengan spekluasi pemecatan tersebut. Pellegrini tak mau memikirikannya dan tetap fokus untuk memperbaiki kelemahan City musim ini.
"Saya tak takut dengan itu. Saya tetap tenang untuk melatih City. Musim ini memang berat dan harus dilewati," kata Pellegrini seperti yang dikutip Sky Sports.
Kekalahan beruntun dan kehilangan posisi runner up di klasemen menjauhkan jarak dari sang pemuncak Chelsea. Pellegrini tak mau lagi memikirkan itu. Kini, ia hanya punya target untuk menang di laga sisa dan memperbaiki peforma City hingga akhir musim.
"Kini saya fokus menangkan laga sisa. Saya tak memikirkan lagi soal Chelsea," kata Pellegrini menegaskan. Gantikan Mancini sejak 2013, pelatih berusia 61 tahun itu langsung mempersembahkan juara Liga Primer Inggris dan piala Liga Inggris.