REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Pelatih Napoli Rafael Benitez tidak senang dengan ketidakberuntungannya usai timnya tereliminasi dari Coppa Italia. Napoli baru saja disingkirkan Lazio di kandang sendiri dengan agregat 1-2 setelah takluk 0-1 pada pertandingan leg kedua semifinal Coppa Italia, Kamis (9/4) dini hari WIB.
"Inilah sepak bola, kami tidak melakukan apa yang kami harapkan dan untuk itu kami menyesal," katanya kepada Rai Sport di San Paolo, dikutip Forza Italian Football.
Di leg pertama Napoli diutungkan dengan lebih dulu mencetak gol tandang. Sayangnya, di pertandingan kali ini mereka tidak mampu memanfaatkan keuntungan itu.
"Kami punya banyak kesempatan, tapi mereka lebih banyak mengambil kesempatan mereka daripada yang kami lakukan," jelas Benitez.
Ia melihat, jelang akhir pertandingan mereka sebetulnya pantas untuk menghasilkan lebih dari ini. Ketidakberuntungan memang cukup menjadi faktor yang ia yakini, mereka alami saat itu.
Kekalahan ini sekaligus menjadi tambahan catatan buruk perjalanan Napoli di sembilan pertandingan terakhir mereka. Partenopei hanya memperoleh satu kemenangan. Ini pun menambah beban pada sang pelatih yang dikabarkan menolak memperpanjang kontraknya bersama timnya saat ini.
Meski begitu, Benitez menegaskan bahwa dirinya ingin fokus pada pertandingan selanjutnya melawan Fiorentina. Menurutnya, untuk melihat kesalahan yang terjadi dalam satu musim ini, mereka semua harus menunggu hingga musim berakhir.
"Sekarang kami harus 100 persen, selanjutnya saya baru akan bicara soal masa depan," lanjutnya, yang kemudian memberikan ucapan selamat pada Lazio.