REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua umum kelompok suporter Persib Bandung Viking, Heru Joko menilai pembekuan PSSI merupakan langkah positif dari pemerintah. Akan tetapi di sisi lain, Heru juga berharap keputusan pemeritah tersebut tidak akan bebuntut lebih buruk bagi persepakbolaan Indonesia.
"Saya melihatnya positif, pemerintah sudah memikirkannya dengan matang. Tetapi ada juga ketakutan, khawatir soal sanksi dari FIFA misalnya timnas jadi tidak bisa main, Persib tidak bisa ikut liga Asia atau kesusahan lainnya," ujar Heru ketika dihubungi Republika Online, Ahad (19/4).
Bagaimanapun menurut Heru, pengawalan pemerintah terhadap sepak bola Indonesia setelah pembekuan PSSI itu menjadi semakin krusial. Di samping itu ia menyerukan bahwa sepak bola seharusnya tidak ditunggangi kepentingan tertentu.
Menurutnya pondasi persepakbolaan dalam negeri harus dibangun dengan nilai-nilai positif. Adapun ia juga berpendapat PSSI bisa saja tidak dibekukan secara secara keseluruhan, melainkan pemerintah bisa menangkap oknum terkait.
"Sepak bola ini penting untuk bangsa Indonesia. Langkah pemerintah positif tapi kalau mencari oknum harusnya tangkap tikusnya jangan bakar lumbungnya," tambah ketua yang akrab disapa Kang Heru itu.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Persebaya Surabaya
|
11 | 7 | 3 | 1 | 11 | 5 | 24 |
| 2 |
Persib Bandung
|
11 | 6 | 5 | 0 | 19 | 11 | 23 |
| 3 |
Pusamania Borneo
|
11 | 6 | 3 | 2 | 16 | 9 | 21 |
| 4 |
Bali United
|
11 | 6 | 2 | 3 | 16 | 7 | 20 |
| 5 |
Persija
|
11 | 5 | 3 | 3 | 16 | 5 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika