Senin 11 May 2015 15:47 WIB

Franz Beckenbauer Kritik Guardiola

Rep: C80/ Red: M Akbar
Franz Beckenbauer
Franz Beckenbauer

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Legenda Bayern Muenchen, Franz Beckenbauer, mengkritik taktik yang digunakan oleh Pep Guardiola pada pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions. Dalam laga tersebut, Bayern kalah 3-0 oleh Barcelona. Kritikan tersebut muncul setelah Guardiola menggunakan formasi 3-6-1 di awal pertandingan.

Dalam formasi itu, Beckenbauer mempertanyakan alasan Guardiola menggunakan tiga bek di belakang. Padahal, Barcelona terkenal dengan trio penyerangnya yang sangat berbahaya, yaitu Neymar, Suarez dan Messi. ''Saya kaget mengenai tiga bek di belakang, dan melihat itu sangat berbahaya,'' kata Beckenbauer seperti dilansir Marca, Senin (11/5).

Presiden kehormatan Muenchen itu juga mengkritik kebijakan klub, yang membiarkan pemainnya pergi. Karena saat ini, hal itu menjadi masalah besar mengingat tingginya jumlah pemain yang cedera, yang menjadi kunci permainan Muenchen saat ini.

Pemain yang dijual tersebut adalah Toni Kroos ke Real Madrid, Xherdan Shaqiri yang ke Inter Milan dan Pierre-Emile Hojbjerg yang dipinjamkan ke Augsburg. ''Cedera semakin meningkat, tetapi mereka tidak perlu menyingkirkan dua pemain di jendela tranfer musim dingin,'' ujarnya.

Berdasarkan catatan, ada enam pemain yang mengalami cedera seperti Franck Ribery, Davil Alaba, Tom Starke, Holger Badstuber, Sebatian Rode serta Arjen RObben. Kondisi Robert Lewandowski pun sebenarnya tidak sedang dalam kondisi yang prima. Pasalnya, hidung dan rahang Lewandowski mengalami patah tulang saat bertanding dengan Borrusia Dortmund pada 28 April lalu.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement