REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melepas 6.670 peserta program mudik gratis bagi pengguna sepeda motor di Arena Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran, Jakarta, Selasa (14/7).
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub JA Barata mengatakan para peserta berangkat menggunakan 164 unit bus dengan kapasitas angkut 7.360 orang menuju daerahnya masing-masing.
Ia menerangkan, peserta mudik gratis yang telah terdaftar sampai dengan batas akhir pendaftaran pada 8 Juli tercatat sebanyak 3.200 unit sepeda motor atau 100 persen dari kuota yang disediakan dengan jumlah penumpang sebanyak 6.727 orang dari 7.360 orang atau 92 persen dari kuota yang disediakan.
"Kuota tersebut terdiri aras 2.900 unit sepeda motor dan 6.670 orang penumpang untuk arus mudik, serta 300 unit sepeda motor dan 690 orang penumpang untuk arus balik," ujarnya, Selasa (14/7).
Kota-kota yang menjadi tujuan program mudik gratis ini adalah Yogyakarta, Kebumen, Magelang, Purwokerto, Solo, Tegal, Wonogiri, dan Wonosobo.
"Konsep mudik gratis itu, sepeda motor dinaikkan ke truk, orangnya naik bus," sambungnya.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Jenderal Kemenhub Santoso Edi Wibowo menyampaikan, tingginya tingkat pertumbuhan jumlah pemilik sepeda motor akan berpengaruh terhadap bertambahnya penggunaan sepeda motor sebagai pilihan moda transportasi pemudik.
Meski begitu, Jonan berharap agar masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik karena ketersediaan moda angkutan baik jalan, laut, kereta api maupun udara sebenarnya sudah relatif cukup memadai.
Kemenhub, kata dia, juga mendorong para stakeholder untuk tetap menyelenggarakan program mudik gratis yang terbukti sangat membantu masyarakat.
Mantan Dirut KAI itu menambahkan, program mudik gratis sebaiknya terus dilakukan dan ditingkatkan demi mengurangi penggunaan sepeda motor dan kendaraan pribadi.
Menurutnya, penurunan penggunaan sepeda motor dapat mengurangi beban lalu lintas pada jalur mudik dan balik lebaran, serta untuk mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas.
Untuk pemberangkatan sepeda motor sendiri telah dilakukan pada Senin (13/7) di Kantor Perum Bulog Divre 1 Jl Perintis Kemerdekaan Nomor 65 Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Direktur Keselamatan Transportasi Darat (KTD) Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Gede Pasek Suardika yang melepas keberangkatan 2900 unit sepeda motor dengan menggunakan 71 truk itu mengatakan periode perjalanan angkutan sepeda motor gratis ini disesuaikan dengan hari raya yang diperkirakan alan jatuh pada Jumat-Sabtu,17-18 Juli.
"Diharapkan masyarakat bisa tetap pulang mudik dengan selamat dan menekan angka kecelakaan di jalan raya," ucapnya.
Ia menambahkan, kecelakaan lalu lintas terutama di lintas pulau Jawa harus disikapi dengan bijak. Apalagi banyak korban kecelakaan di jalan adalah pengguna sepeda motor.