REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Pelatih Chelsea Jose Mourinho mengakui sempat shock sekaligus takut ketika Radamel Falcao memutuskan bergabung bersama Manchester United musim lalu. Beruntung, kini Falcao berhasil diboyongnya ke Stamford Bridge.
Memang pada akhirnya ketakutan Mourinho tidak terbukti. Pasalnya, Falcao gagal bersinar bersama tim Setan Merah. Striker Kolombia tersebut hanya berhasil mencatatkan empat gol di Liga Primer Inggris. Tapi Mourinho sempat menyadari jika kepindahan Falcao ke MU pernah membuatnya takut.
"Ketika dia pindah ke Manchester United saya akui memang saya takut karena dia merupakan predator di kotak penalti dan selalu bisa mencetak gol," kata Mourinho seperti dilansir dari ESPN.
Meski gagal tampil menawan, Mourinho tetap mengapresiasi penampilan Falcao dengan membuatnya berseragam the Blues dengan status pemain pinjaman. Mourinho akan berusaha mengembalikan ketajaman Falcao seperti dulu.
"Dia bisa mencetak gol di semua liga, jadi saya yakin dia akan mampu melakukannya di Liga Primer Inggris," sesumbar Mourinho.
Pelatih asal Portugal itu mengakui ingin membawa kembali Falcoa ke performa terbaiknya. Sebab, ketika membela Atlético Madrid dan Monaco, Falcao mampu unjuk gigi sebagai salah satu penyerang terbaik dunia.
Tercatat, Falcao mampu mencetak 52 gol dari 68 pertandingannya bersama Atletico. Sedangkan ketika berseragam Monaco, ia bisa membobol jala gawang 11 kali dalam 20 pertandingan.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Liverpool
|
13 | 11 | 1 | 1 | 26 | 18 | 34 |
| 2 |
Arsenal
|
13 | 7 | 4 | 2 | 26 | 12 | 25 |
| 3 |
Chelsea
|
13 | 7 | 4 | 2 | 26 | 12 | 25 |
| 4 |
Brighton
|
13 | 6 | 5 | 2 | 22 | 5 | 23 |
| 5 |
Manchester City
|
13 | 7 | 2 | 4 | 22 | 3 | 23 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika