Kamis 30 Jul 2015 18:22 WIB
Muktamar NU

Persiapan Muktamar NU Sudah 100 Persen

Wakil Gubernur Jawa Timur yang juga ketua panitia Muktamar NU ke-33 Saifullah Yusuf (Kiri) bersama sejumlah tokoh NU menghadiri Tahlil akbar peringatan wafatnya (Haul) pendiri NU, KH. Hasjim Asy'ari dan Presiden Pertama Sukarno di depan kompleks makam Suka
Foto: ANTARA FOTO/Irfan Anshori
Wakil Gubernur Jawa Timur yang juga ketua panitia Muktamar NU ke-33 Saifullah Yusuf (Kiri) bersama sejumlah tokoh NU menghadiri Tahlil akbar peringatan wafatnya (Haul) pendiri NU, KH. Hasjim Asy'ari dan Presiden Pertama Sukarno di depan kompleks makam Suka

REPUBLIKA.CO.ID,BLITAR -- Ketua Panitia Daerah Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) Saifullah Yusuf memastikan bahwa segala kebutuhan terkait muktamar sudah beres.

“Persiapan muktamar sudah seratus persen, insyaallah” kata Wakil Gubernur Jawa Timur ini, Rabu (29/7) dilansir muktamarnu.com.

Gus Ipul, sapaan akrabnya sudah melakukan pengecekan terhadap sejumlah persiapan kebutuhan muktamar. Dari mulai tim paduan suara, pameran NU Expo, serta keempat pesantren yang dijadikan penginapan muktamirin.

Muktamar ke-33 NU akan berlangsung di Jombang mulai tanggal 1-5 Agustus. Para peserta akan mengikuti sidang pleno di Alun-alun Jombang, sedangkan sidang komisi di empat pesantren besar, yakni Tambakberas, Rejoso, Tebuireng, dan Denanyar.

Rencananya, Presiden RI Joko Widodo membuka secara resmi muktamar, dan Wakil Presiden Jusuf Kalla akan menutupnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement