REPUBLIKA.CO.ID, SOUTHAMPTON -- Manajer Southampton Ronald Koeman menilai kekalahan timnya 0-3 dari tim tamu Everton dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (15/8), karena kerja sama timnya sangat buruk.
Publik Stadion St Mary dibuat terdiam saat Romelu Lukaku membobol gawang Southampton pada babak pertama. Upaya mencetak gol tak kunjung berhasil. Justru Southampton kembali dibobol, kali ini oleh Ross Barkley pada pengujung laga.
Pelatih berdarah Belanda ini menyatakan timnya menampilkan permainan buruk dan ditambah sistem yang kacau dari satu posisi ke posisi lainnya.
"Kami tidak agresif saat bertahan. Terlalu banyak ruang yang bisa dimanfaatkan Everton. Organisasi permainan seharusnya lebih baik atau setidaknya pemain harus memberikan reaksi lebih baik," kata Koeman dikutip BT Sports, Ahad (16/8).
Ia menilai para pemainnya terlalu fokus pada bola mati saat saat menyerang, Padahal organisasi permainan disebutnya sangat dibutuhkan, namun the Saints gagal melakukannya.
"Ini tidak bisa diterima di level seperti sekarang," kata dia.
Selanjutnya, Southampton akan bertemu dengan FC Midtjylland dalam laga kualifikasi Liga Europa tengah pekan ini.