REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Dalam laga lanjutan kompetisi Liga Primer Inggris pekan ke-3 di Stadion The Hawthorns, Ahad (23/8) malam WIB, tuan rumah West Bromwich Albion memiliki kesempatan untuk menjajal kekuatan juara bertahan, Chelsea.
Menghadapi lawan yang bisa dibilang cukup berat, ternyata tak mengurangi rasa optimistis pasukan West Bromwich untuk kembali memberikan kejutan bagi the Blues, seperti yang mereka lakukan pada musim lalu.
Pelatih West Brom, Tony Pulis, nampaknya akan berusaha mengulang keberhasilan anak asuhnya mengalahkan Chelsea dengan skor 3-0 di kandang sendiri pada musim lalu, dan menjadi salah satu kekalahan terbesar yang pernah dialami Jose Mourinho di kancah Liga Primer Inggris.
Hebatnya lagi, Pulis sanggup mengalahkan Mourinho dalam dua laga, dan menjadi satu-satunya pelatih yang mampu melakukan hal tersebut di kancah Liga Primer Inggris. Terlebih, West Brom sendiri tengah mengincar kemenangan perdana lewat laga ini setelah hanya mampu meraih satu poin dari dua pertandingan sebelumnya.
Kemenangan nampaknya bakal menjadi target utama bagi Saido Berahino dan Chris Brunt, yang menjadi pencetak gol kemenangan di musim lalu.West Borm nampaknya bakal akan menurnkan Serge Gnabry yang baru ditransfer dari Arsenal. Selain itu, Solomon Rondon yang didatangkan dari Zenit St Petersburg, kemungkinan besar bakal ikutan tampil dalam laga ini.
Di sisi lain, Chelsea sendiri harus mengerahkan seluruh tenaga dan kemampuan untuk bisa meraih kemenangan atas West Brom. Maklum saja, pada dua laga sebelumnya, Chelsea hanya berhasil meraih hasil imbang 2-2 saat menghadapi Swansea, dan remuk redam dipermalukan Manchester City dengan skor 0-3 tanpa gol.
Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, nampaknya bakal menjadikan laga ini sebagai momentum paling pas untuk bisa meraih tiga poin pertamanya di musim ini. Mourinho kemungkinan besar bakal menurunkan dua pemain anyar, Pedro Rodriguez, dan Baba Rahman.
Selain itu, Kiper Thibaut Courtois juga akan kembali bermain usai menjalani hukuman kartu merah. Konfirmasi kembali tampilnya Courtois, 23 tahun, diungkapkan manajer Jose Mourinho di sesi konferensi pers jelang pertandingan.
"Saya tidak gembira dengan performa tim, karena biasanya memberikan hasil yang baik. Kami mengalami kesulitan di dua pertandingan pertama. Kali ini, tim harus tampil benar-benar berbeda," papar the Special One sepert dilansir The Telegraph, Ahad (23/8).