REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Semangat tinggi juga dimiliki oleh skuat tuan rumah. Tidak ingin menanggung malu di depan ribuan pendukungnya, Indra Sjafrie bakal mengerahkan seluruh kemampuannya di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Pelatih yang pernah membesut Tim Nasional Indonesia U-19 itu lebih memilih menggunakan talenta lokal di Piala Presiden ini. Sebab dirinya menggunakan turnamen ini akan dijadikan sebagai bahan evaluasi. Pemain yang dinilai tidak menunjukan progres yang memuaskan akan digantikan pemain baru.
Meski hanya mengandalkan materi lokal, tapi kualitas mereka cukup teruji. Kombinasi antara darah muda jebolan Tim Nasional Indonesia U-19 sepertiRiky Fajrin Saputra, Hendra Sandi Gunawan, Yabes Roni Malifani, dan Martinus Novianto Ardhi, akan dipadukan dengan beberapa pemain senior.
Kombinasi tersebut dipercaya bisa membawa Serdadu Tridatu Jalak Bali lolos ke babak delapan besar. "Tetapi saya tidak mau memusingkan itu, yang terpenting bisa tampil maksimal saja dulu," kata coach Indra.
Untuk lini depan Indra Sjafrie memiliki dua striker Lerby Eliandri Pong Babu dan Sukarja. Sementara Bayu Gatra, Sultan Samma, Loudry, dan Fadil Sausu siap mengawal mengawal lini tengah. Kemudian untuk lini pertahanan sendiri akan dihuni oleh Bobby Satria, Wahyu Kristanto, I Nengah Sulendra, dan Riky Fajrin Saputra. Selanjutnya Ngurah Arya dipercaya untuk beridri di bawah mistar gawang.
Prakiraan susunan pemain (4-3-3): Awan Setho; Endra Permana, Bobby Satria, Wahyu Kristanto, Ricky Fajrin;Fadil Sausu, Hendra Sandi, Sandy Darma; Bayu Gatra, Lerby Pong, Sultan Samma.