REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Gelandang serang Manchester City Kevin De Bruyne mengaku sulit menerima kekalahan perdana yang didapatkan timnya musim ini.

The Citizens yang sebelumnya bermain sempurna di lima laga awal Liga Primer akhirnya harus merasakan kebobolan dan kekalahan menyakitkan dari West Ham United di Etihad Stadium markas mereka sendiri pada Ahad (20/9) dini hari.

“Ini memalukan kehilangan tiga poin. Kami bermain buruk. Dan kami harus bangkit,” kata de Bruyne, dikutip dari laman resmi klub.

Akan tetapi, pemain yang dibeli City dari Wolfsburg itu memgakui bahwa tim nya bermain tidak dalam performa terbaik sejak dikalahkan Juventus di Liga Champions tengah pekan lalu.

Ketika ketinggalan dua gol di babak pertama kata De Brune, ia masih optimis bisa membalikkan keadaan. Ditambah setelah dirinya mencatatkan gol balasan pada akhir babak pertama itu.

Akan tetapi kondisi di babak kedua justru membuat skuat asuhan Manuel Pallegrini itu kesulitan karena West Ham berusaha mempertahankan keunggulannya dengan bermain bertahan dengan 0 orang pemain di depan gawang.

“Kami terus mendikte di babak kedua. Tapi mereka ada 10 orang di depan gawang,” kata De Bruyne.

Ikuti Whatsapp Channel Republika