REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Arema Cronus Indonesia, Joko Susilo, mengatakan timnya belum aman meski mengantongi kemenangan 2-1 leg pertama saat menjamu Bali United Pusam di Malang pada pekan lalu. Situasi bisa saja berbalik ketika Arema bertandang ke markas Bali United dalam leg kedua babak perempat final Piala Presiden di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Ahad (27/9) ini.
''Kita belum aman, anak-anak harus konsentrasi,'' kata Getuk, sapaan akrab Joko Susilo, seperti dikutip dari situs Aremafc.
Joko terus menekankan hal tersebut karena Arema bisa gagal melaju ke babak semifinal jika malam nanti menelan kekalahan 0-1 dari tuan rumah. Atau, mereka juga bisa tersingkir jika dipaksa membawa pulang kekalahan dengan selisih dua gol.
Klub berjuluk Singo Edan itu tidak punya pilihan kecuali memenangkan leg kedua untuk memastikan lolos ke babak empat besar. Atau, Arema Malang paling tidak harus pulang dengan memetik hasil imbang.
Karena itu, Joko mengatakan timnya dituntut untuk tampil habis-habisan demi menjaga peluang lolos ke babak empat besar Piala Presiden 2015.