REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Gelandang Manchester United (MU), Michael Carrick, mengakui keunggulan lawan mereka Arsenal yang memberikan United kekalahan 0-3 Ahad (4/10). Menurut Carrick, sulit bagi tim manapun untuk bisa menyamakan kedudukan setelah tertinggal tiga gol di awal-awal laga.
''Kami sudah berimprovisasi semaksimal mungkin sebagai reaksi atas kertinggaln, tapi semua itu tidak mencapai hasil yang sama,” ujar Carrick dikutip dari laman resmi klub, Senin (5/10).
Gelandang berdarah Inggris ini mengatakan, skuat Setan Merah saat ini sedang sangat kecewa pada diri mereka sendiri. Menurutnya, kekalahan tiga nol ketika bisa hanya butuh satu gol kemenangan untuk bisa mengantarkan mereka ke puncak klasemen sungguh menyesakkan.
Menurutnya, ia dan rekan lainnya sudah memberikan kebebebasan yang berlebih kepada pemain Arsenal sehingga membuat kedudukan langsung 3-0 di 19 menit pertama. Dia pun menyesal, semua usaha mereka untuk membuat gol kandas karena faktor kesulitan menyelesaikan peluang.
“Kami terlalu banyak membuat kesalahan, awal laga yang buruk, kemasukan banyak gol, ini jelas kesalahan kami. Di babak kedua kami mencari satu gol untuk bisa meningkatkan kepercayaan diri, tapi itu tidak terjadi,” kata pemain yang didatangkan MU 2006 silam.
Arsenal mengalahkan MU dengan gol cepat di menit ke 6’ dan 7’ melalui Alexis Sanchez. hanya berselang 12 menit kemudian, MU kembali kebobolan oleh Arsenal melalui Mesut Oezil. Tapi di babak kedua, permainan dikuasai oleh MU. Sayang, tidak ada peluang yang berubah jadi gol atas semua yang anak asuh Louis Van Gaal lakukan.