Sabtu 10 Oct 2015 16:47 WIB

Tim Oranye tak Boleh Lengah

Rep: c08/ Red: Fernan Rahadi
Pemain Timnas Belanda melakukan selebrasi usai menjebol gawang Spanyol di laga grup Piala Dunia 2014 Brasil.
Foto: Reuters/Tony Gentile
Pemain Timnas Belanda melakukan selebrasi usai menjebol gawang Spanyol di laga grup Piala Dunia 2014 Brasil.

REPUBLIKA.CO.ID, ASTANA -- Sejak dua laga kualifikasi Piala Eropa 2016 pada September lalu, Belanda banyak dibicarakan para pecinta sepak bola karena performa buruk saat melawan Islandia dan Turki. Kekalahan berturut-turut 0-1 oleh Islandia dan 0-3 dari Turki membuat tim Oranye terperosok ke peringkat empat dengan raihan 10 angka saja.

Dengan laga tersisa dua laga, sudah mustahil bagi skuat asuah pelatih Danny Blind itu untuk merebut tiket otomatis ke Prancis tahun depan. Dua tiket otomatis tersebut sudah disegel oleh dua tim kuda hitam, Islandia dan Republik Ceko, yang masing-masing berada di peringkat satu dan dua.

Oranye hanya bisa berharap bisa mengkudeta posisi Turki yang kini menghuni posisi ketiga, satu garis di atas Belanda, dengan 12 poin. Peringkat tiga diketahui masih menyisakan harapan bagi dua tim itu untuk bisa memperpanjang peluang lolos melalui babak play-off melawan tim peringkat tiga dari grup lain. Meski menang di dua partai terakhir ini, upaya Belanda bisa gagal andai Turki juga terus mempertahankan posisinya di peringkat tiga.

Banyak perspektif yang sudah dikupas oleh para pengamat sepak bola mengenai kegagalan finalis Piala Dunia 2010 itu di Kualifikasi Piala Eropa ini. selain faktor performa pemain andalan yang semakin menurun, juga terdapat faktor kurangnya pemain yang bisa berkreasi mengatur ritme permainan cantik seperti tahun-tahun sebelumnya.

Akan tetapi, menurut salah satu legenda sepak bola Belanda, Marc Overmars, petaka Belanda ini memang lumrah terjadi di setiap rentang waktu 10 atau 12 tahun. 12 tahun lalu diketahui Belanda juga absen di ajang Piala Dunia 2002 di Jepang dan Korea Selatan akibat kegagalan di babak kualifikasi. Hal yang sama juga terjadi pada tahun 1982 dan 1986.

Namun, apa yang disebutkan oleh Overmars akan coba ditampik oleh pelatih Danny Blind yang masih optimis membawa Belanda lolos ke melalui babak play-off. Caranya, Blind tak lagi berharap kepada bintang-bintang senior yang sudah mulai menurun.

Untuk menghadapi kualifikasi melawan Kazahstan dan Republik Ceko, Blind memanggil dua youngster Eredivisie Anwar El Ghazi dan striker Wolfsburg Bas Dost. Keduanya dipanggil Blind untuk menggantikan posisi sang kapten Arjen Robben yang mengalami cedera saat ditaklukkan Islandia bulan lalu.

Duo pemain muda itu akan dibantu oleh pemain senior Robin van Persie dan striker Manchester United, Memphis Depay untuk beradaptasi di lini depan The Flying Dutchman.

Hanya saja, saat melawan Kazakhstan di Astana Stadium, Sabtu (10/10) malam nanti, Blind terlihat ragu menurunkan Van Persie sebagai starter. Blind merasa eks bintang Manchester United dan Arsenal itu sudah tidak dalam performa sebaik yang ia tunjukkan saat bermain di Liga Primer. Sejauh ini, dalam 12 kali tampil membela tim barunya Fenerbahce, RVP hanya enam kali dipercaya sebagai starter.

“RVP sedang berada dalam kondisi yang tak ideal. Saya berpikir untuk menurunkan pemain yang tampil regular setiap pekan di klub,” kata Blind, dikutip dari Sky Sports.

Kemungkinan, lini depan Belanda akan dipercayakan Blind kepada Klaas Jan Huntelaar yang masih konsisten menjadi andalan Schalke 04 di Bundesliga. Eks striker AC Milan itu akan ditopang oleh Depay dan El Ghazi di posisi penyerang sayap.

Sementara bagi Kazakhstan, laga melawan Belanda tidak akan punya arti untuk kualifikasi Piala Eropa kali ini. Tim asuhan Yury Krasnozhan itu sejak beberapa bulan terakhir sudah dipastikan tak punya harapan lolos dari babak kualifikasi. Sampai matchday kedelapan kemarin, Kazakhstan tak beranjak dari dasar klasemen dengan koleksi dua poin saja.

Kondisi itu harus dimanfaatkan oleh semua pemain Belanda agar bisa menang meyakinkan guna menjaga asa De Oranye tetap bisa tampil di kompetisi sepak bola terakbar di ranah Eropa itu.

 

Prediksi Susunan Pemain Kedua Tim   

Kazakhstan (4-2-3-1)

Pelatih: Yury Krasnozhan

Penjaga gawang: Pokatilov

Belakang: Maliy, Logvinenko (tengah), Suyumbayef (kiri), Gorman (kanan)

Tengah: Smakov, I Kuat (gelandang bertahan),  Konysbaev, Islamkhan, Dzholcheiv (gelandang serang)

Depan: Nuserbayev

 

Belanda (4-3-2-1)

Pelatih: Danny Blind

Penjaga Gawang: Cillessen

Belakang: Bruma, Tete (tengah), Blind (kanan), Riedewald (kiri)

Tengah: Sneider (tengah), Klaassen (kiri), Afellay (kanan)

Depan: Depay (sayap kiri), El Ghazi (sayap kanan), Huntelaar (ujung tombak)

 

Lima Pertandingan Terakhir Kazakhstan

7/9/2015    Islandia    0-0    Kazahkstan

4/9/2015    Republik Ceko    2-1    Kazahkstan

12/6/2015    Kazahkstan    0-1    Turki

12/5/2015    Kazahkstan    0-0    Burkina Faso

1/4/2015    Rusia    0-0    Kazahkstan

 

Lima Pertandingan Terakhir Belanda   

6/9/2015    Turki    3-0    Belanda

4/9/2015    Belanda    0-1    Islandia

13/6/2015    Latvia    0-2    Belanda

6/6/2015    Belanda    3-4    Amerika Serikat

1/4/2015    Belanda    2-0    Spanyol   

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement