REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Kepolisian Merseyside, Liverpool, Inggris memastikan Stadion Anfield aman. Pernyataan tersebut dikeluarkan setelah tim kepolisian melakukan penutupan dan penyisiran di markas Liverpool.
Tindakan ini dilakukan setelah seseorang dinyatakan hilang dalam tur ke Stadion Anfiled, Selasa (27/10) waktu setempat. Aksi penutupan dan penyisiran tersebut sempat membuat laga Liverpool kontra Bournemouth FC pada Kamis (29/10) dini hari WIB terancam tertunda. Kedua tim tersebut akan berlaga dalam Piala Capital One di Anfield.
"Stadion Anfield sepenuhnya sudah dibuka kembali dan aman," kata kepolisian setempat seperti dilansir Guardian, Rabu (28/10).
Sebelumnya, petugas keamanan stadion terpaksa menutup sementara Stadion Anfield setelah adanya laporan seseorang hilang dalam stadion tersebut. Polisi menyisir seluruh lokasi dan melakukan evakuasi terhadap pengunjung untuk mencari dan memastikan keamanan stadion tersebut.
Seorang saksi mata kepada Associated Press Sport mengatakan, alarm tanda evakuasi berbunyi sekitar pukul tiga sore waktu setempat. Sedikitnya lima kendaraan kepolisian berjaga-jaga di seputaran stadion memastikan evakuasi para pengunjung. Sejumlah anjing pelacak pun membantu pencarian.
Pihak Liverpool mengkhawatirkan hal-hal yang tidak diinginkan dari hilangnya orang tersebut. Itu sebabnya pihak kepolisian dipanggil untuk memastikan stadion aman. Laga Liverpool kontra Bournemouth pun dipastikan akan berjalan sesuai jadwal.