Senin 09 Nov 2015 17:14 WIB

Muslim New Hampshire Merawat Iman di Tengah Oposisi

Rep: c38/ Red: Andi Nur Aminah
Pembangunan masjid di Amerika
Foto: VOA
Pembangunan masjid di Amerika

REPUBLIKA.CO.ID,  MANCHESTER – Satu dekade sudah, peletakan batu pertama pembangunan masjid New Hampshire. Namun hingga kini pembangunan masjis belum kunjung selesai. Kesulitan keuangan telah menangguhkan asa komunitas Muslim memiliki masjid pertama mereka.

Sejak awal, pembangunan masjid tergantung pada sumbangan komunitas Muslim lokal. Islamic Society of New Hampshire mengaku telah mengeluarkan sekitar dua juta dolar untuk proyek ini. Tapi, jumlah itu baru separuh dari dana yang dibutuhkan. Kini, mereka tengah membuka jaringan lebih luas kepada komunitas Muslim lain.

“Di tempat lain, masjid-masjid terus dibangun. Populasi Muslim jauh lebih padat dibandingkan kami di New Hampshire. Persentase Muslim yang berkecukupan lebih tinggi. Sedangkan di sini, kami meminta kelompok Muslim yang sama, lagi dan lagi, untuk meminta sumbangan,” kata ketua pembangunan masjid, Mohammad Islam, dilansir dari Associated Press, Senin (9/11).

Menurut laporan yang dikeluarkan Council on American-Islamic Relations, jumlah masjid di Amerika Serikat (AS) meningkat dari 1.209 pada 2000 menjadi 2.106 pada 2011. Selama periode yang sama, jumlah Muslim di New Hampshire turun dari 3.782 jiwa pada 2000 menjadi 1.616 pada 2010. Komunitas Muslim di kota itu menempati peringkat ke-46 di AS, menurut Association of Religion Data Archives.

Muslim Hampshire memiliki tiga pusat Islam skala kecil. Bentuknya hanya sebuah ruang kantor yang disewakan. Disitulah mereka dapat berdoa. Jumlah itu sama dengan pusat Islam di negara-negara bagian lain, seperti Alaska, North Dakota, dan Wyoming.

Tapi, New Hampshire masih ketinggalan dibanding negara bagian lain yang populasi Muslim-nya lebih sedikit, seperti Maine, South Dakota, Idaho, dan Nevada. Masing-masing ada lima di Maine dan South Dakota, enam di Idaho, serta tujuh di Nevada. Angka ini jelas tak seberapa dibandingkan 257 pusat Islam di New York atau 246 di California.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement