REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Belum tercapainya kata sepakat dengan Ezequiel Lavezzi membuat Inter Milan mulai memikirkan opsi lain. Radar Nerazzurri mulai mengarah pada penyerang Sampdoria Eder Martins.
Football Italia melaporkan Negoisasi Inter dengan kubu Paris Saint Germain masih terbuka. Namun tingginya permintaan upah Lavezzi membuat tim berkostum biru hitam berpikir kembali.
Anggota tim nasional Argentina tersebut meminta bayaran sebesar enam juta euro per musim, atau Rp 90 miliar. "Rai Sport menuliskan hal tersebut memaksa Inter mencari alternatif lain," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Rabu (30/12).
Selain Eder, penggawa Lazio Antonio Candreva masuk dalam bidikan Il Biscione. Kali ini Presiden Biancoleste Claudio Lotito mematok harga 30 juta euro (Rp 449 miliar) jika ingin mendapatkan jasa pemainnya.
Melihat fakta tersebut, yang lebih mudah didatangkan adalah Eder. Beberapa kali Presiden Sampdoria Massimo Ferrero menegaskan pemainnya tidak untuk dijual.
Namun, Inter telah menyiapkan cara guna memancing pesepak bola Italia berdarah Brasil itu. Yakni dengan menawarkan salah satu dari Yuto Nagatomo, Davide Santon, atau Dodo.