REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Eko Listiyanto mengatakan, dampak dari penurunan suku bunga BI Rate baru akan dirasakan sekitar satu hingga dua bulan ke depan pada suku bunga kredit.
"Tidak akan langsung. Karena ada fenomena trigiditas suku bunga atau kekakuan suku bunga,"kata Eko Listiyanto saat dihubungi Republika.co.id, Senin (18/1).
Eko menjelaskan, penurunan tersebut baru akan diikuti setelah adanya waktu tunggu untuk suku bunga kredit menyesuaikan dengan penurunan BI Rate, melalui suku bunga simpanan terutama deposito.
Mekanismenya, bank akan menurunkan suku bunga simpanan terlebih dahulu, terutama deposito, kemudian bisa memberikan kredit dengan bunga yang lebih murah.