Lobster hasil tangkapan, di Pantai Rancabuaya, Kabupaten Garut, Kamis (24/3). (Republika/Edi Yusuf)
Seorang pemburu lobster usai memeriksa perangkap, di Pantai Rancabuaya, Kabupaten Garut, Kamis (24/3).(Republika/Edi Yusuf)
Gugusan Pantai Rancabuaya bernuansa karang tempat habitat lobster, di Pantai Rancabuaya, Kabupaten Garut, Kamis (24/3). (Republika/Edi Yusuf)
Perangkap lobster, di Pantai Rancabuaya, Kabupaten Garut, Kamis (24/3). (Republika/Edi yusuf)
Supaya awet lobster tangkapan sebelum dikirim ke bandar tiburi pasir laut, di Pantai Rancabuaya, Kabupaten Garut, Kamis (24/3). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Pantai Rancabuaya sebagai salah satu destinasi wisata di Kabupaten Garut, terkenal juga dengan hasil tangkapan lobsternya. Pantai dengan nuansa karang itu memang habitat yang ideal bagi lobster. Secara kebetulan bertepatan dengan kegiatan Familiarization Tour Jawa Barat Selatan 2016 oleh Disparbud Jabar, sejumlah pemberu lobster beraktivitas dipinggiran pantai, Kamis (24/3).
Lobster-lobster hasil tangkapan mereka di jual ke bandar dari Rp 100.000 hingga Rp 400.000 per kilogramnya dan tergantung ukuran lobster.
Advertisement