REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Partai terakhir Liga Primer musim 2015/2016 melawan Bournemouth pertengahan pekan ini menjadi akhir yang kurang menggembirakan bagi Manchester United. Meskipun menang dengan skor 3-1, tim berjuluk the Red Devils itu gagal meraih tiket Liga Champions musim depan.
Hal itu dikarenakan rival sekotanya Manchester City, yang beberapa hari sebelumnya menahan imbang tuan rumah Swansea City, memiliki keunggulan dalam selisih gol meskipun keduanya memiliki poin yang sama pada klasemen akhir, 66 poin.
Akibatnya, United harus rela tampil di kompetisi kelas dua Eropa musim depan, Liga Europa. Ini menjadi kedua kalinya dalam tiga tahun klub yang bermarkas di Old Trafford itu gagal menyegel tiket Liga Champions, yang sebenarnya menjadi kompetisi langgananan mereka saat masih dibesut Sir Alex Ferguson.
Maka wajar saja seandainya banyak fan United yang mencibir manajer United, Louis van Gaal, saat pelatih asal Belanda itu memberikan pidato ucapan terima kasih usai laga melawan Bournemouth di Old Trafford. Meskipun demikian, eks pelatih timnas Belanda itu mengaku tak kecewa. Ia justru berharap bisa memberikan kado terakhir musim ini kepada para pendukung setia United.
"Kami akan membawa Piala FA pulang karena Anda layak mendapatkannya," kata Van Gaal.
United memang akan tampil pada final Piala FA 2015/2016 melawan Crystal Palace di Stadion Wembley, Sabtu (21/5) malam nanti. Jika mampu mengalahkan Palace, maka raihan trofi nanti akan menjadi yang pertama dipersembahkan Van Gaal untuk United sekaligus yang pertama sejak terakhir the Red Devils meraihnya 2004 silam.
Melawan Palace yang mengincar tiket ke Liga Europa, United tampaknya akan kembali mengandalkan Marcus Rashford di lini depan. Anak muda berusia 18 tahun itu kembali menjadi buah bibir pekan ini setelah namanya masuk ke dalam skuat sementara tim nasional Inggris yang dipersiapkan untuk Piala Eropa 2016.
Setelah turut menyumbangkan satu gol ke gawang Bournemouth, pemain kelahiran Manchester 21 Oktober 1997 itu tampaknya bakal menjadi ujung tombak pasukan the Red Devils di Wembley bersama Anthony Martial dan Wayne Rooney. Ia pastinya ingin membuktikan bahwa dirinya layak masuk ke dalam skuat the Three Lions.