REPUBLIKA.CO.ID, LYON   -- Striker Real Madrid Karim Benzema mempertanyakan kenapa dirinya tidak dimasukkan ke skuat timnas Prancis untuk Piala Eropa 2016. Nama Benzema tidak ada dalam skuat pemain Les Bleus untuk Piala Eropa 2016.

Benzema menyebut Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) dan pelatih Prancis Didier Deschamps awalnya tak akan memasukkan nama Benzema ke Piala Eropa 2016 andai dipastikan bersalah atas kasus pemerasan Mathieu Valbuena.

Tapi sampai sekarang, kata Benzema, belum ada putusan hukum dari pengadilan Kota Versailles apakah dirinya terbukti bersalah atau tidak. Yang pasti, tidak ada nama Benzem saat pengumuman skuat Prancis untuk Piala Eropa 2016.

“Saya heran. Di tingkat peradilan saya belum terbukti bersalah. Saya tidak mengerti kenapa situasinya tidak adil buat saya,” kata Benzema dikutip dari Marca, Rabu (1/6).

Walau tak dimainkan di Piala Eropa 2016 oleh Les Blues, striker 27 tahun itu mengaku tidak dendam dengan Prancis. Jika nantinya Prancis memanggilnya untuk bermain Benzema mengaku siap. Sebab, kata Benzema, bermain bola karena panggilan hati.

“Saya tidak suka membenci. Saya tahu ini situasi yang sulit. Tapi jika mereka (Timnas Prancis) menginginkan saya bermain saya selalu siap,” ujar Benzema.

Prancis baru saja mengumumkan skuat untuk Piala Eropa. Dan untuk pemain depan tidak ada nama Benzema yang tertera. Walaupun musim ini Benzema tergolong yang paling produktif dibandingkan striker Prancis yang lain di klub.

Enam penyerang yang dipanggil Didier Deschamps adalah Kingsley Coman, Andre-Pierre Gignac, Olivier Giroud, Antoine Griezmann, Anthony Martial dan Dimitri Payet.

Ikuti Whatsapp Channel Republika