Ahad 05 Jun 2016 14:33 WIB

Pesantren Daarul Quran Wisuda 260 Hafiz Alquran

para wisudawan hafiz alquran di pondok pesantren daarul quran ketapang, tangeran
Foto: dok.daarul quran
para wisudawan hafiz alquran di pondok pesantren daarul quran ketapang, tangeran

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Sabtu (4/6) malam, menjadi hari yang sangat menggembirakan bagi 260 santri Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Quran Ketapang, Tangerang, Banten. Tak hanya para santri yang bergembira, juga para orang tua dan guru serta seluruh keluarga besar Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Quran.

''Alhamdulillah, dengan penuh syahdu, semalam Daarul Qur'an mewisuda 260 penghapal al-qur'an,'' ungkap Ustaz Ahmad Slamet Ibnu Syam kepada Republika.co.id, Ahad (5/6) penuh syukur.

Sarjana dari Universitas Damaskus, Syria, ini menyebutkan, 260 hafiz Alquran itu terdiri dari kategori 30 juz (untuk SMA dan Rumah Tahfizh) sebanyak 122 orang. Adapun selebihnya, terbagi dalam kategori 15 juz (untuk SMP), 12 juz (untuk SD boarding), dan empat juz (untuk SD fullday).

Menurut Ustaz Slamet, para peserta wisuda berasal dari santriwan dan santriwati Pesantren Tahfizh Daarul Qur'an di seluruh cabang, juga rumah tahfizh Daarul Qur'an di seluruh Indonesia. Hadir dalam wisuda kali ini: KH. Yusuf Mansur (Ketua Umum), KH. Ahmad Kosasih (Ketua Dewan Syariah), KH. Ahmad Jamil (Ketua I), H. M. Anwar Sani (Ketua II), H. Tarmizi (Ketua III), para pengasuh pesantren Tahfizh Daarul Qur'an dari seluruh cabang, para kepala biro, para pengurus Rumah Tahfizh di seluruh cabang, serta para asatidz dan ustadzat.

Hadir sebagai tamu undangan: Dubes Sudan untuk Indonesia, Dubes Libya untuk Indonesia, Habib Nabil al-Musawa (Pimpinan Majelis Rasulullah SAW), camat cipondoh (mewakili walikota Tangerang), serta berbagai tamu undangan yang lain. Selain mewisuda para santri yang hapal 30 juz, Pondok Pesantren Daarul Quran juga mewisuda santri yg hafiz bersanad sampai Rasulullah SAW.

''Sanad Alquran mereka diberikan oleh Syeikh ahmad al-Kannas (asal Syria) yg memiliki salah satu sanad tertinggi di dunia,'' jelas Ustaz Slamet.

Dalam taushiyahnya, Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Quran, KH Yusuf Mansur berpesan agar para santri yang sudah hafal Alquran tidak melupakan jasa-jasa orang tua dan para pejuang Alquran lainnya. Ketua panitia wisuda, Ustaz Nurul Jannah, mengungkapkan kesuksesan kegiatan ini atas berkah Allah SWT dan kekompakan seluruh jajaran panitia.

''Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, kami dapat terus melanjutkan cita cita kami, yaitu Membangun Indonesia dengan Alquran,'' ujarnya penuh semangat.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement