REPUBLIKA.CO.ID, MUMBAI -- Seorang pria asal India, Datta Phuge yang memiliki kemeja terbuat dari emas tewas dikeroyok oleh sekelompok orang tak dikenal. Pada 2013, Phuge menjadi pusat perhatian dunia karena membeli kemeja yang terbuat dari 3 kilogram emas dan bernilai 250 ribu dolar AS. Ia pun mendapat julukan "manusia emas".
"Kami sedang menyelidiki bagaimana kronologis tewasnya korban," ujar Kepala Kantor Polisis Dighi Inspektur Navnath Ghogare kepada Press Trust of India, Sabtu (16/7).
Kepolisian India menyatakan telah menahan empat orang untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Polisi menduga, Phuge dibunuh karena masalah sengketa uang. Diperkirakan terdapat sekitar 12 orang yang menyerang Phuge saat menghadiri acara perayaan ulang tahun di sebuah lapangan terbuka di daerah Dighi, India.
Diduga, salah satu tersangka sengaja mengundang Phuge dan putranya yang berusia 22 tahun. Phuge tewas diserang oleh sekelompok orang dengan menggunakan batu dan juga senjata tajam.
Untuk diketahui, Phuge merupakan lelaki yang memiliki penampilan nyentrik. Phuge sering memakai emas di sekujur tubuhnya, mulai dari pakaian, cincin, kalung, dan gelang. Dalam sebuah wawancara dengan BBC pada 2013 lalu, Phuge mengatakan bahwa setiap orang memiliki perbedaan dalam menyampaikan aspirasinya.
"Beberapa orang elit ingin memiliki sebuah Audi atau Mercedes. Saya memilih emas," ujar Phuge