REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) berhasil memecahkan rekor menyanyi dengan peserta terbanyak.
Lebih dari 93 ribu peserta yang berasal dari siswa siswi di Kota Mataram memadati Taman Sangkareang. Tidak hanya siswa-siswi Muslim, Republika.co.id melihat pemecahan rekor juga diikuti siswa-siswi dari Hindu dan Nasrani. Semua tampak riang dan bergembira kala melantunkan lagu Indonesia Raya, Mars MTQ, dan Syukur.
Wali Kota Mataram Ahyar Abduh mengatakan, pemecahan rekor di sepanjang dua kilometer jalan depan Taman Sangkarean tersebut, merupakan salah satu bagian dalam menyambut dan menyemarakkan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVI di NTB.
"Tentu makna ini penting bagi generasi muda kita akan nilai-nilai Qurani," katanya kepada Republika.co.id, Mataram, NTB, Kamis (28/7).
Ia meyakini, pagelaran MTQ Nasional akan sangat berkesan bagi masyarakat khususnya para pelajar. Ahyar menceritakan pengalaman saat masih sekolah dan melihat prosesi MTQ di NTB pada 1973 silam.
"Kesan ini enggak kan terlupakan, saya ingat waktu MTQ 1973 saya masih kecil dan sekola, sampai sekarang kesan itu masih ada," ungkapnya.