REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional Indonesia telah memulai proses seleksi pemain di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (9/8). Dalam sesi seleksi perdana tersebut dipimpin langsung oleh pelatih kepala, Alfred Riedl dan dua asistennya. Rencananya tahap penyeleksian yang diikuti oleh 24 pemain itu akan berlangsung selama tiga hari hingga tanggal 11 Agustus mendatang.
Pada kesempatan itu Alfred Riedl tak memberikan latihan fisik dalam pemusatan latihan. Ini karena ingin pemain kembali dalam kondisi yang bugar ke klubnya dan siap tampil lagi di lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016. Pria berkebangsaan Austria itu hanya memberikan latihan teknik individu, mengingat para pemain juga akan kembali bermain bersama klubnya masing-masing. Riedl mengaku cukup puas melihat skill yang dimiliki oleh ke-24 pemain tersebut.
Hanya saat ini Riedl belum bisa memutuskan siapa aja pemain yang bakal gugur dan bertahan. Sebab dengan waktu yang hanya tiga hari, Riedl belum bisa menilai performa anak asuhnya secara menyeluruh. “Banyak pemain yang berkualitas, ada pemain cepat, yang lain skillfull dalam dribling, dan cukup bagus dalam bertahan. Tapi tentu belum dapat keputusan apapun saat ini,” ujar Riedl saat ditemui di Stadion Tamansari, Selasa (9/8)
Sementara itu, mantan pemain tim nasional U-19, Evan Dimas Darmono mengaku senang dapat kembali mengikuti seleksi untuk membela tim Merah Putih di ajang Piala AFF. Pemain yang kini merumput bersama Bhayangkara Surabaya United (BSU) berharap dapat lolos seleksi. Dia berjanji bakal mengeluarkan seluruh kemampuannya apabila dipercaya oleh pelatih untuk membela Indonesia di Piala AFF nanti.
“Pastinya saya merasa senang sekali bisa dipanggil timnas Indonesia. Saya harus optimistis bisa lolos seleksi, saya ingin membawa Indonesia berprestasi seperti saat bermain untuk timnas U-19,” kata pemain yang pernah trial di salah satu klub Liga Spanyol tersebut.