REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM — Muktamar ke-13 Nahdlatul Wathan (NW) yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Nurul Haramain sejak Ahad lalu, secara aklamasi memilih kembali TGH Muhammad Zainul Majdi sebagai Ketua Dewan Tanfidzyah Pengurus Besar NW periode 2016-2021. 

Ketua Organizing Committee (OC) Muktamar ke 13 NW, TGH Mahally Fikri mengatakan proses pemilihan berjalan lancar, demokratis dengan sistem aklamasi dan tidak ada perbedaan. Proses berjalannya muktamar berjalan sesuai dengan waktu yang diatur."Seluruh peserta muktamar mempercayakan kembali ketua Dewan Tanfidzyah kepada TGH M Zainul Majdi," ujarnya kepada wartawan disela-sela acara muktamar, Selasa (9/8).

Ia menuturkan, selain pemilihan Ketua Dewan Tanfidzyah, dipilih juga Rais Am dan Ketua dewan pakar yang merupakan struktur baru dalam organisasi NW. Dewan Mustasyar PB NW, Rais Aam terpilih yaitu Muhammad Yusuf Makmur dan Ketua Dewan Pakar PB NW, Muhammad Husni Muas.

Menurut dia, keberadaan dewan pakar diharapkan untuk memberikan pandangan dan kajian kepada organisasi mengenai wacana-wacana yang berkembang di masyarakat. Mahally Fikri menambahkan komitmen NW adalah berperan serta dan berkontribusi besar untuk membangun bangsa. Selain itu, rekomendasi yang muncul pada muktamar adalah organisasi harus berjuang mewujudkan lembaga pendidikan baik itu sekolah, madrasah atau universitas untuk ditingkatkan kualitasnya dan menjadi pilihan di masyarakat. Serta pengembangan ekonomi umat. 

Ketua PW NW NTB, Rosiady Sayuti mengatakan terpilihnya kembali TGH M Zainul Majdi sebagai ketua Dewan Tanfidzyah karena secara faktual yang bersangkutan memiliki prestasi yang bisa dirasakan oleh seluruh jamaah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika