REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah menelan dua kekalahan beruntun dan tak pernah mencicipi kemenangan pada lima laga terakhir, Bali United bertekad untuk bangkit saat menjamu Sriwijaya FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Jumat (19/8).
Ambisi untuk bangkit Bali United diprediksikan tidak akan mudah, mengingat tim tamu juga mematok tiga poin dari lawatannya pada lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A. Apalagi Sriwijaya FC sendiri sedang dalam tren positif hingga pekan ke-15 ISC A.
Meski Bali United berada di bawah Sriwijaya FC pada daftar klasemen sementara, tapi pelatih mereka, Indra Sjafrie tetap optimistis timnya bisa meladeni perlawanan Laskar Wong Kito.
Mantan arsitek tim nasional Indonesia U-19 itu mengatakan tim asuhannya akan berusaha untuk kembali bangkit demi membangkitkan kembali rasa percaya diri para pemainnya setelah hasil yang kurang baik saat dua laga tandang terakhir.
"Kami harus bangkit lawan Sriwijaya. Kemenangan akan sangat berharga untuk mengembalikan moral tim dan kepercayaan diri pemain," ujar Indra Sjafrie seperti dilansir laman resmi klub, Kamis (18/8).
Bali United membutuhkan poin penuh untuk mengoreksi posisinya di klasemen sementara ISC A. Hingga saat ini Serdadu Tridatu berada di posisi 11 dengan poin 18. Raihan tersebut semakin diperburuk dengan jumlah kemasukan 20 gol.
Pertarungan kedua kesebelasan merupakan yang kedua kalinya, sebelumnya mereka sempat bertemu di ajang perebutan juara ketiga turnamen Torabika Bhayangkara Cup 2016, April lalu.