REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemkot Bandung terus menggelar persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XV yang hanya tinggal beberapa pekan lagi. Menurut Sekretaris Daerah Kota Bandung Yossi Irianto, saat ini persiapan Kota Bandung menghadapi PON sudah mencapai 90 persen.
"Kesiapan tersebut dilihat dari segi venue, persiapan kirab, upacara penyambutan, hingga upacara pembukaan di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)," ujar Yossi kepada wartawan, Rabu (7/9).
Pemerintah Kota Bandung, kata dia, akan menyelenggarakan penyambutan para atlet yang akan bertanding di Kota Bandung pada 15 September. Pemkot akan menutup Jalan Asia Afrika pada pukul 12.00 - 24.00 dan mengajak seluruh warga Bandung menyambut para atlet dengan makan bersama. Sebanyak 700 perwakilan atlet diperkirakan akan hadir menyemarakkan acara.
Acara penyambutan ini pun, kata dia, akan dimeriahkan dengan hiburan berupa arak-arakan dan kacapi suling. Kegiatan secara resmi akan dimulai pada pukul 19.00 hingga selesai.
Keesokan harinya, kata dia, pada tanggal 16 September 2016, Kota Bandung akan melaksanakan upacara kirab penyerahan api PON. Api PON dari Kabupaten Bandung akan diserahkan ke Kota Bandung dan dibawa oleh 19 atlet menuju Plaza Balai Kota Bandung.
Penyerahan dari Kabupaten Bandung akan dilaksanakan di area Miko Mall pada pukul 07.00 WIB. Sementara itu, acara penyambutan Api PON di Plaza Balai Kota Bandung akan dilakukan pukul 14.00 WIB.
Pada hari yang sama, Api PON juga akan diserahkan oleh Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil kepada Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. Penyerahan tersebut diperkirakan akan dilakukan di Gedung Sate pada pukul 15.00 WIB.
"Evaluasi hari ini kita lebih meyakinkan bahwa Kota Bandung sudah memaksimalkan kesiapan PON," kata Yossi seraya mengatakan, Kota Bandung akan bisa melaksanakan PON XIX dan Peparnas XV dengan lancar.