REPUBLIKA.CO.ID, BATU – Wali Kota Batu Eddy Rumpoko mendaftarkan diri dalam pencalonan Ketua Umum PSSI. Jelang Kongres Pemilihan PSSI di Makassar pada 17 Oktober, Eddy mengaku rajin menggalang dukungan. Jika kelak terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, ia menjanjikan program pembinaan sepak bola dari desa. “Saya sudah pernah berbincang dengan Presiden Jokowi dan visi kita sama karena ingin membuat lompatan dalam sepak bola Indonesia," kata Rumpoko, Rabu (7/9).
Untuk memuluskan jalannya menjadi orang nomor satu di PSSI, Eddy punya program andalan yaitu membina sepak bola dari desa. Salah satunya dengan meminta setiap daerah untuk menggelar kompetisi profesional tingkat daerah.
Menurutnya potensi sepak bola Indonesia sangat besar. Asalkan, semua pemangku kepentingan punya tekad yang kuat untuk memperbaiki tata kelola sepak bola. Ia berharap ada satu konsep pembinaan di kabupaten dan kota terutama di desa untuk menggelar kompetisi profesional." Kesamaan konsep ini yang menjadi resep agar mampu mencetak atlet sepak bola andal," jelasnya.
Saat ini, dirinya masih dalam tahap sosialisasi menyempurnakan persyaratan untuk pencalonan sebagai ketum PSSI. Eddy mengungkapkan sepak bola bukanlah dunia asing baginya. Ayahnya, Sugiono, mengabdi di persepakbolaan Indonesia dan pernah menjadi pembina Arema Malang.
Ia juga terkesan dengan perjuangan ayahnya saat menjabat sebagai wakil gubernur Irian Jaya. Saat itu, Sugiono mampu melahirkan atlet sepak bola yang andal. "Dengan sarana dan prasarana yang minim, Irian Jaya mampu menggondol medali emas Pekan Olahraga Nasional.”