REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) memutus dua hasil buruk gagal meraih poin di Liga Primer Inggris dengan kemenangan meyakinkan. MU melibas Leicester City 4-1 dalam duel di Old Trafford, Sabtu (24/9).
MU menyudahi perlawanan the Foxes pada babak pertama. Iblis Merah sudah unggul 4-0 pada paruh pertama dan kebobolan sekali pada babak kedua.
"Kami memulai permainan dengan sangat baik. Dalam beberapa pertadingan sebelumnya itu tak terjadi, tapi hari ini kami benar-benar sangat bagus sejak awal," kata Mourinho dalam wawancara dengan BBC, tentang kunci kemenangan timnya.
Ia mengakui tiga dari empat gol MU berasal dari bola mati. Namun, kata dia, MU mendapatkannya karena melancarkan tekanan dan mendominasi serangan.
Menurut Mou, gol dari sepak pojok juga tak mudah. Selain operan ke kotak penalti harus bagus, pemain harus bisa memenangkan duel udara. Ia menilai dalam hal ini para pemain Leicester kehilangan konsentrasi.
Terlepas dari itu, Mou mengklaim, MU punya banyak peluang lain dari permainan terbuka untuk mencetak gol. Sehingga, lewat sepak pojok atau tidak, gol akan tetap tercipta.
"Saya puas dengan segalanya, hasil, permainan individu, permainan kolektif. Kami mengalahkan tim juara dan semua tahu tak mudah mengalahkan Leicester, jadi kami bahagia," kata dia.
Ia memuji timnya yang menunjukkan intensitas, pergerakan, dan dinamisme sepanjang laga. Kembali ke kandang dan menaklukkan juara bertahan disebutnya bagus untuk timnya.
"Musim lalu, kami tak mampu mengalahkan mereka dan musim ini kami sudah menaklukkan mereka dua kali," kata dia.