REPUBLIKA.CO.ID, KATALAN – Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu marah setelah mengetahui bahwa Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) mengabulkan banding Real Madrid untuk mengurangi hukuman transfer yang diberikan oleh FIFA.
Los Blancos dijatuhi hukuman oleh Komisi Disiplin FIFA pada 8 September 2016. Salah satu hukuman tersebut berupa larangan mendaftarkan pemain baru hingga Januari 2018 mendatang. Sanksi itu diterima Los Blancos karena merekrut beberapa pemain di bawah usia 18 tahun.
Namun, pada Selasa (20/12) kemarin, jawara 11 kali Liga Champions itu mengonfirmasi telah memenangi banding. Artinya, Madrid sudah bisa kembali aktif di bursa transfer akhir musim ini. Praktis, keputusan CAS itu membuat Josep Maria Bartomeu merasa kesal.
Pasalnya, sebelumnya Blaugrana juga pernah mendapatkan hukuman serupa pada musim 2014. Namun, niat untuk melakukan banding ditolak CAS sehingga mereka harus menjalankan larangan transfer pada musim 2015. "Kami akan berbicara dengan pengacara. Ini badan hukum yang sama. Kami akan berbicara dengan mereka dan melihat apa ada perbedaan antara dua kasus ini," kata Bartomeu dilansir Bein Sport, Rabu (21/12)