Senin 02 Jan 2017 10:11 WIB

BPS Siapkan Tenaga Dukung Perbaikan Data Kementerian

BPS
BPS

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan pihaknya melalui Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) tengah menyiapkan tenaga-tenaga Statistisi untuk mendukung perbaikan data di kementerian/lembaga (K/L).

"BPS melalui STIS siap mendukung perbaikan data dari K/L," ujar dia saat ditemui pada Syukuran Tahun Baru, di Jakarta, Ahad (1/1)

Ia mengatakan, tugas BPS adalah melakukan dukungan kepada K/L supaya metodologi dalam setiap riset K/L yang digunakan, dapat dipertanggungjawabkan dan benar.

"Mereka (K/L) mungkin kekurangan Statistisi, sehingga konsep dan definisi yang diperlukan menjadi sama. Dengan demikian, metodologinya bisa dipertanggungjawabkan," ungkap Kecuk, panggilan akrab Suhariyanto.

Bahkan, katanya, saat ini STIS pun tengah dipersiapkan untuk mulai memikirkan bagaimana menempatkan Statistisi di seluruh K/L sebagai bagian dari penguatan pusat data dan informasi (Pusdatin) setiap K/L.

Ia menjelaskan, rencana tersebut sudah dirancang dalam waktu lama, dan kini tinggal menunggu implementasinya di dalam K/L.

Meski demikian, tambah Kecuk, upaya menempatkan Statistisi kedalam setiap K/L sangat membutuhkan kesepakatan dan pemahaman bersama dari setiap pimpinan K/L. Karena terkait dengan kebijakan yang ada di setiap K/L.

"Namun kedepan, kami akan 'menanam' setiap Statistisi untuk benar-benar melekat di setiap K/L, baik untuk tugas belajar maupun untuk memberikan persamaan persepsi serta pemahaman tentang peran dan fungsi BPS. Supaya tidak ada lagi overlapping," ucap Kecuk.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement